Enter Slide 1 Title Here

Enter Slide 2 Title Here

Enter Slide 3 Title Here

Rabu, 13 September 2023



UML (Unified Modeling Language) adalah sebuah bahasa pemodelan yang digunakan dalam rekayasa perangkat lunak untuk menggambarkan, merencanakan, dan mendokumentasikan perangkat lunak. UML adalah bahasa standar yang digunakan secara luas dalam industri perangkat lunak dan membantu dalam pemahaman yang lebih baik tentang desain dan arsitektur perangkat lunak.


UML membantu tim pengembang perangkat lunak untuk berkomunikasi secara efektif, merencanakan desain perangkat lunak, dan menciptakan dokumen yang jelas dan konsisten tentang perangkat lunak yang akan dibangun. Ini adalah alat yang sangat berguna dalam pengembangan perangkat lunak yang kompleks dan memungkinkan pemodelan yang lebih baik tentang sistem yang akan dibuat.

    Definisi,Fungsi,Simbol Behavior Diagram Sebagai Berikut :

        Behavior Diagrams dalam UML 2.5 adalah jenis diagram yang digunakan untuk menggambarkan aspek perilaku dari elemen-elemen dalam sistem perangkat lunak. Mereka menggambarkan bagaimana objek, komponen, dan aktor berinteraksi dalam sistem.

        Fungsi Behavior Diagrams ialah :

  • Modeling Behavior: Behavior Diagrams digunakan untuk memodelkan perilaku dari berbagai elemen dalam sistem, termasuk objek, use case, state machine, dan lainnya.
  • Menggambarkan Interaksi: Mereka menggambarkan bagaimana objek-objek dalam sistem berinteraksi satu sama lain dan dengan aktor eksternal.
  • Mendokumentasikan Proses: Behavior Diagrams membantu dalam mendokumentasikan bagaimana suatu proses atau alur kerja dijalankan dalam sistem.
  • Desain Logika Bisnis: Mereka digunakan untuk merancang logika bisnis dalam aplikasi perangkat lunak.
  • Ketelitian dalam Implementasi: Behavior Diagrams dapat membantu dalam memberikan panduan yang lebih rinci bagi pengembang saat mengimplementasikan perilaku sistem 
    Simbol-Simbol Dalam Behavior Diaggram :
  • Use Case Diagram:

    • Aktor: Merepresentasikan entitas eksternal yang berinteraksi dengan sistem.
    • Use Case: Merepresentasikan tindakan atau fungsi yang dapat dilakukan oleh aktor dalam sistem.    
  • Activity Diagram:
                                            
    • Node Aktivitas: Menunjukkan tindakan atau aktivitas dalam alur kerja.
    • Anak panah (Arc): Menghubungkan node aktivitas dan menggambarkan aliran kontrol antara mereka.
  • State Machine Diagram:

    • State: Merepresentasikan kondisi atau status dari objek atau sistem.
    • Transisi: Menghubungkan dua state dan menunjukkan perubahan dari satu state ke state lainnya.
  • Interaction Diagrams :

    • Di dalam interaction diagram ada beberapa anak diagram yang saling berhunbungan :
      • Sequence Diagrams:
        • Objek (Object): Objek atau instance dari kelas yang berpartisipasi dalam interaksi. Mereka direpresentasikan oleh sebuah kotak dengan nama objek di atasnya.
        • Lifeline: Garis vertikal yang menggambarkan umur hidup objek selama interaksi. Umur hidup dimulai dengan aktivasi objek dan berakhir saat deaktivasi.
        • Aktivasi (Activation): Kotak kecil atau garis horizontal di sepanjang lifeline yang menunjukkan kapan objek aktif dalam interaksi.
        • Pesan (Message): Tindakan atau komunikasi antara objek-objek. Pesan direpresentasikan dengan anak panah yang menghubungkan dua objek dengan label pesan di atas anak panah.
        • Pesan Synchronous (Synchronous Message): Pesan yang dikirim dari pengirim ke penerima dan penerima harus menjawab sebelum interaksi dapat melanjutkan. Ini biasanya digambarkan sebagai anak panah solid.
        • Pesan Asynchronous (Asynchronous Message): Pesan yang dikirim dari pengirim ke penerima tanpa perlu menunggu jawaban segera. Ini biasanya digambarkan sebagai anak panah dengan garis putus-putus.
        • Pesan Pemanggilan Metode (Message Call): Representasi pesan yang memanggil metode pada objek.
      • Communication Diagrams:
        • Objek (Object): Objek atau instance dari kelas yang berpartisipasi dalam interaksi. Mereka direpresentasikan dengan kotak berisi nama objek.
        • Pesan (Message): Tindakan atau komunikasi antara objek-objek. Pesan direpresentasikan dengan anak panah yang menghubungkan dua objek dengan label pesan di atas anak panah.
        • Pesan Asosiasi (Association Message): Merepresentasikan hubungan asosiasi antara objek-objek tanpa perlu menunjukkan urutan waktu atau aktivasi.
        • Pesan Pemanggilan Metode (Message Call): Representasi pesan yang memanggil metode pada objek.
        • Objek Fokus (Focus of Control): Menggambarkan entitas yang saat ini mengendalikan aliran dalam diagram.
        • Lingkaran Pemusatan (Central Focus): Mewakili objek yang mendapatkan perhatian utama dalam suatu interaksi.
      • Timing Diagram:
        • Garisan Masa (Lifeline): Garisan vertikal yang menggambarkan umur hidup objek atau entitas selama waktu. Mereka mewakili entitas yang terlibat dalam interaksi. Garisan masa biasanya diberi label dengan nama objek atau entitas yang sesuai.
        • Event Occurrence (Kejadian Terjadi): Tanda panah ke atas atau tanda lingkaran di garisan masa yang menunjukkan kapan suatu kejadian terjadi pada objek atau entitas.
        • Message (Pesan): Tindakan atau komunikasi antara objek-objek atau entitas selama waktu. Pesan direpresentasikan oleh anak panah yang menghubungkan dua garisan masa dengan label pesan di atasnya. Pesan dapat berupa pesan synchronous (anak panah solid) atau pesan asynchronous (anak panah putus-putus).
        • State (Kondisi): Representasi kondisi atau status objek atau entitas selama waktu tertentu. State digambarkan sebagai kotak dengan nama state di dalamnya dan diletakkan di atas garisan masa yang sesuai.
        • Constraint (Kendala): Informasi tambahan yang menggambarkan batasan atau kondisi yang berlaku selama waktu tertentu. Constraint biasanya diletakkan di bawah garisan masa atau di samping elemen yang terkena kendala tersebut.
      • Interaction Overview Diagram:
        • Aktivitas (Activity): Aktivitas atau sub-alur kerja dalam diagram interaksi. Mereka direpresentasikan oleh kotak dengan nama aktivitas di dalamnya.
        • Decisions (Keputusan): Simbol diamond (wajik) yang digunakan untuk menggambarkan keputusan atau cabang dalam alur kerja. Ini memungkinkan untuk memilih jalur yang berbeda berdasarkan kondisi tertentu.
        • Merge (Gabung): Simbol diamond (wajik) dengan tanda plus yang digunakan untuk menggambarkan penggabungan kembali dari jalur-jalur yang berbeda dalam alur kerja.
        • Fork (Cabang): Simbol garis horizontal yang digunakan untuk menggambarkan cabang dari alur kerja menjadi beberapa jalur yang berbeda.
        • Join (Gabung): Simbol garis horizontal dengan tanda plus yang digunakan untuk menggambarkan penggabungan kembali dari jalur-jalur yang berbeda dalam alur kerja.
        • Aktor (Actor): Representasi aktor eksternal atau entitas yang berpartisipasi dalam interaksi dengan sistem. Aktor biasanya direpresentasikan sebagai simbol manusia atau sesuai dengan nama aktor di dalamnya.
        • Pesan (Message): Tindakan atau komunikasi antara objek-objek atau entitas dalam aktivitas atau sub-alur kerja. Pesan direpresentasikan dengan anak panah yang menghubungkan aktivitas atau aktor dengan label pesan di atasnya.
    Definisi,Fungsi,Simbol Structure Design Sebagai Berikut :
        Desain struktur perangkat lunak adalah proses mengidentifikasi komponen utama dari sebuah sistem perangkat lunak, hubungan antara komponen-komponen tersebut, serta cara komponen-komponen tersebut saling berinteraksi dalam sistem. Diagram struktur perangkat lunak, seperti diagram kelas, diagram komponen, dan diagram paket, digunakan untuk menggambarkan elemen-elemen struktural ini.




        Funggsi Structure Design :
  • Pemahaman Struktur: Diagram struktur membantu tim pengembang perangkat lunak untuk memahami komponen-komponen utama dalam sistem dan bagaimana mereka terkait satu sama lain.
  • Koordinasi Tim: Mereka memfasilitasi kerja tim dengan memberikan pandangan yang jelas tentang bagaimana komponen-komponen akan diimplementasikan.
  • Dokumentasi: Diagram struktur juga berfungsi sebagai dokumentasi visual untuk sistem, memudahkan dalam pemeliharaan dan pengembangan masa depan.
  • Pemisahan Tugas: Memungkinkan pemisahan tugas antara anggota tim yang berbeda untuk mengembangkan dan menguji komponen-komponen tertentu.

    Simbol - Simbol Dalam Struture Design : 

  • Class Diagram:

    • Class: Representasi dari suatu kelas dalam sistem dengan atribut dan metode yang sesuai.
    • Association: Hubungan antara kelas-kelas yang dapat menggambarkan relasi, seperti agregasi atau komposisi.
    • Attribute: Variabel yang dimiliki oleh kelas.
    • Method: Operasi atau fungsi yang dimiliki oleh kelas.
    • Inheritance: Hubungan yang menunjukkan pewarisan antara kelas.
  • Component Diagram:


    • Component: Representasi fisik atau logis dari bagian sistem yang dapat digunakan kembali.
    • Dependency: Hubungan antara komponen yang menunjukkan ketergantungan antara satu komponen dengan yang lain.
  • Package Diagram:

    • Package: Kelompok dari elemen-elemen lain dalam sistem, seperti kelas atau komponen.
    • Ketergantungan Paket (Package Dependency): Hubungan antara paket yang menunjukkan ketergantungan antara satu paket dengan yang lain.
  • Object Diagram:


    • Object: Instance dari kelas yang digunakan untuk menggambarkan objek-objek pada waktu tertentu.
    • Link: Hubungan antara objek-objek dalam waktu tertentu.
  • Composite Structure Diagram:

    • Class: Representasi dari kelas atau komponen dalam sistem. Dalam Composite Structure Diagram, kelas dapat memiliki bagian-bagian internal yang menggambarkan struktur internalnya.
    • Part: Representasi dari bagian-bagian internal dalam kelas atau komponen. Bagian ini dapat terhubung satu sama lain untuk menggambarkan hubungan antar-bagian.
    • Port: Pintu masuk atau keluar dari bagian dalam sebuah kelas atau komponen yang digunakan untuk menghubungkan bagian-bagian dengan elemen-elemen lain dalam sistem.
    • Port-Part Binding: Garis atau panah yang menghubungkan port dengan bagian yang sesuai, menunjukkan hubungan antara port dan bagian dalam kelas atau komponen.
  • Deployment Diagram:


    • Node: Representasi dari perangkat keras fisik atau node komputasi seperti server atau komputer. Node digunakan untuk menunjukkan lokasi fisik komponen-komponen perangkat lunak.
    • KComponent: Representasi dari komponen perangkat lunak yang diimplementasikan di dalam node. Ini menunjukkan perangkat lunak apa yang berjalan di node tersebut.
    • Asosiasi (Association): Hubungan antara node-node yang menggambarkan bagaimana mereka terhubung satu sama lain dalam jaringan atau infrastruktur.
  • Profile Diagram:


    • Elemen-elemen UML Standar: Profile Diagram tidak memiliki simbol khusus, tetapi digunakan untuk menyesuaikan atau memperluas elemen-elemen UML standar, seperti kelas, antarmuka, hubungan, dan stereotip (stereotype).
    • Stereotype: Istilah tambahan yang diberikan kepada elemen-elemen UML standar untuk mengkustomisasi atau menambahkan informasi tambahan tentang elemen tersebut sesuai dengan kebutuhan domain atau industri tertentu.
    • Attribute: Informasi tambahan yang diberikan kepada elemen UML untuk menggambarkan properti atau karakteristik khusus dari elemen tersebut.

Definisi Dan Fungsi Dari Anak Behavior Diagram dan Structure Design :
  • Use Case Diagram:
               Use Case Diagram adalah jenis diagram yang digunakan untuk menggambarkan interaksi antara sistem perangkat lunak dan aktor-aktor eksternal yang berinteraksi dengan sistem tersebut. Use Case Diagram fokus pada "use case" atau skenario penggunaan yang menggambarkan cara aktor berinteraksi dengan sistem.

    Fungsi Dari Use Case Diagram :    
    • Mendefinisikan fungsi sistem: Use Case Diagram membantu dalam mengidentifikasi dan mendefinisikan fungsi utama yang akan dilakukan oleh sistem.
    • Menunjukkan aktor-aktor yang berinteraksi dengan sistem: Ini membantu dalam memahami entitas eksternal yang terlibat dalam sistem.
    • Menggambarkan hubungan antara use case dan aktor: Diagram ini menunjukkan bagaimana aktor berinteraksi dengan use case tertentu.
    • Memberikan pandangan tingkat tinggi tentang fungsionalitas sistem: Ini adalah alat yang baik untuk berkomunikasi dengan pemangku kepentingan yang non-teknis.
  • Activity Diagram:
                Activity Diagram adalah jenis diagram yang digunakan untuk menggambarkan alur kerja atau aktivitas dalam sistem perangkat lunak. Diagram ini menggunakan simbol-simbol seperti aktivitas, keputusan, dan garis aliran kontrol untuk menggambarkan langkah-langkah dalam alur kerja.

    Fungsi Dari Activity Diagram :
    • Mendeskripsikan alur kerja: Activity Diagram membantu dalam mendokumentasikan dan memahami alur kerja atau proses dalam sistem.
    • Menunjukkan aliran kontrol: Ini memungkinkan untuk memvisualisasikan bagaimana kontrol mengalir antara aktivitas-aktivitas dalam sistem.
    • Mengidentifikasi keputusan dan percabangan: Diagram ini memungkinkan untuk menggambarkan keputusan yang harus dibuat dalam alur kerja.
    • Merencanakan logika bisnis: Activity Diagram juga digunakan untuk perancangan logika bisnis dalam sistem.
  • State Machine Diagram:
            State Machine Diagram adalah jenis diagram yang digunakan untuk menggambarkan perubahan status atau keadaan dari objek atau entitas dalam sistem perangkat lunak. Diagram ini menggunakan simbol-simbol seperti state (keadaan) dan transisi untuk menggambarkan bagaimana objek berubah dari satu keadaan ke keadaan lainnya.

        Fungsi Dari State Machine Diagram :    
    • Memodelkan perilaku berdasarkan status: State Machine Diagram membantu dalam memodelkan bagaimana objek atau entitas dalam sistem berperilaku berdasarkan keadaan atau status mereka.
    • Menunjukkan transisi antar status: Ini memungkinkan untuk memvisualisasikan bagaimana objek berpindah dari satu status ke status lainnya.
    • Mendeskripsikan proses bisnis: Diagram ini digunakan untuk mendeskripsikan proses bisnis yang bergantung pada status
  • Interaction Diagrams:
            Interaction Diagrams adalah jenis diagram yang digunakan untuk menggambarkan interaksi dan komunikasi antara objek-objek dalam sistem perangkat lunak selama waktu tertentu. Jenis-jenis utama dari Interaction Diagrams adalah Sequence Diagrams dan Communication Diagrams.

        Fungsi Dari Interaction Diagrams :
    • Menunjukkan bagaimana objek-objek berinteraksi: Interaction Diagrams membantu dalam memodelkan dan mendokumentasikan bagaimana objek-objek dalam sistem berkomunikasi satu sama lain.
    • Merencanakan urutan tindakan: Sequence Diagrams secara khusus menggambarkan urutan tindakan yang diambil oleh objek-objek dalam sistem selama interaksi.
    • Menggambarkan pesan dan respons: Diagram ini menggambarkan pesan-pesan yang dikirim antar objek dan bagaimana objek meresponsnya.
  • Class Diagram:
            Class Diagram adalah jenis diagram yang digunakan untuk menggambarkan struktur statis sistem perangkat lunak dengan menunjukkan kelas-kelas dalam sistem, atribut-atribut, metode-metode, serta hubungan antara kelas-kelas tersebut.

        Fungsi Dari Interaction Diagrams :
    • Mendefinisikan struktur kelas: Class Diagram membantu dalam merinci kelas-kelas dalam sistem dan atribut serta metode yang dimiliki oleh kelas-kelas tersebut.
    • Menunjukkan hubungan antar kelas: Diagram ini memvisualisasikan hubungan antar kelas, seperti asosiasi, komposisi, dan pewarisan.
    • Merencanakan desain sistem: Class Diagram adalah alat penting dalam perencanaan desain sistem perangkat lunak.
  • Component Diagram:
            Component Diagram adalah jenis diagram yang digunakan untuk menggambarkan komponen-komponen fisik atau logis dalam sistem perangkat lunak dan hubungan antara komponen-komponen tersebut.

        Fungsi Dari Interaction Diagrams :
    • Menunjukkan komponen-komponen sistem: Component Diagram membantu dalam mengidentifikasi komponen-komponen perangkat lunak yang akan diimplementasikan dalam sistem.
    • Menggambarkan hubungan antara komponen: Diagram ini memvisualisasikan bagaimana komponen-komponen berinteraksi dan saling bergantung satu sama lain.
    • Merencanakan struktur implementasi: Component Diagram membantu dalam perencanaan dan dokumentasi struktur implementasi perangkat lunak.
  • Package Diagram:
            Package Diagram adalah jenis diagram yang digunakan untuk menggambarkan struktur berkas atau paket dalam sistem perangkat lunak dan hubungan antara paket-paket tersebut.

        Fungsi Dari Package Diagram :
    • Mengorganisir elemen-elemen sistem: Package Diagram membantu dalam mengorganisasi dan mengelompokkan elemen-elemen perangkat lunak dalam paket-paket.
    • Menunjukkan hubungan hierarki: Diagram ini memvisualisasikan hubungan hierarki antara paket-paket.
    • Mempermudah manajemen sistem: Package Diagram membantu dalam manajemen dan dokumentasi struktur sistem secara terstruktur.
  • Object Diagram:
            Definisi: Object Diagram adalah jenis diagram yang digunakan untuk menggambarkan instance konkret dari kelas-kelas dalam sistem perangkat lunak pada waktu tertentu.

        Fungsi Dari Object Diagram :
    • Menunjukkan objek-objek konkret: Object Diagram membantu dalam memodelkan objek-objek dan hubungan antar mereka pada waktu tertentu.
    • Mendemonstrasikan keadaan sistem: Diagram ini digunakan untuk mendemonstrasikan status atau keadaan sistem pada saat tertentu.
    • Membantu dalam pemecahan masalah: Object Diagram digunakan untuk menguji dan memahami interaksi objek-objek pada saat eksekusi.
  • Composite Structure Diagram:
            Definisi: Composite Structure Diagram adalah jenis diagram yang digunakan untuk menggambarkan struktur internal dari suatu kelas atau komponen dalam sistem perangkat lunak, termasuk bagian-bagian internal, port, dan hubungan antara mereka.

        Fungsi Dari Composite Structure Diagram :
    • Mendetailkan struktur internal: Composite Structure Diagram membantu dalam mendetailkan struktur internal suatu kelas atau komponen.
    • Menunjukkan bagian-bagian komponen: Diagram ini memvisualisasikan bagian-bagian yang membentuk komponen-komponen dalam sistem.
    • Membantu dalam perencanaan desain komponen: Composite Structure Diagram digunakan untuk perencanaan dan dokumentasi desain komponen yang kompleks.
  • Deployment Diagram:
            Definisi: Deployment Diagram adalah jenis diagram yang digunakan untuk menggambarkan bagaimana komponen-komponen perangkat lunak diimplementasikan pada infrastruktur fisik, seperti server atau jaringan komputer.

        Fungsi Dari Deployment Diagram :
    • Menunjukkan lokasi fisik komponen: Deployment Diagram membantu dalam memvisualisasikan di mana komponen-komponen perangkat lunak dijalankan secara fisik.
    • Menggambarkan konektivitas: Diagram ini digunakan untuk menggambarkan bagaimana komponen-komponen berkomunikasi dan terhubung dengan infrastruktur.
    • Merencanakan implementasi sistem: Deployment Diagram digunakan untuk perencanaan implementasi perangkat lunak pada infrastruktur fisik.
  • Profile Diagram:
            Definisi: Profile Diagram adalah jenis diagram yang digunakan untuk menyesuaikan atau memperluas elemen-elemen UML standar untuk mengakomodasi persyaratan atau konsep khusus dalam suatu domain atau industri tertentu.

        Fungsi Dari Profile Diagram:
    • Mengkustomisasi elemen-elemen UML: Profile Diagram digunakan untuk mengkustomisasi elemen-elemen UML standar seperti kelas, antarmuka, dan hubungan dengan menambahkan stereotip atau atribut khusus.
    • Adaptasi untuk kebutuhan domain: Diagram ini membantu dalam menyesuaikan UML untuk memenuhi kebutuhan domain atau industri tertentu.
    • Membantu dalam perancangan domain khusus: Profile Diagram digunakan untuk merencanakan spesifikasi profil UML yang sesuai dengan kebutuhan domain.

    Popular Posts

    Cari Blog Ini

    Diberdayakan oleh Blogger.